Kamis, 10 Oktober 2019

ANJANGSANA LEMBAGA ADVOKASI (ADKESMA HIMAP PENMAS)


Advokasi merupakan suatu lembaga yang tujuan utamanya adalah membantu dalam hal pembelaan, jika dalam ruang lingkup universitas berarti membantu mahasiswa untuk menggapai apa yang menjadi haknya.

Urgensi itu seberapa penting advokasi di universitas. Di UNJ advokasi penting dan sangat dibutuhkan oleh mahasiswa yang mengalami kesulitan dan membutuhkan pembelaan. Advokasi berperann atau berfungsi sebagai :
1.       Fungsi dalam pendampingan, misalnya salah satu mahasiswa mengalami kesulitan perihal krs maka advokasi wajib mendampingi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
2.       Fungsi pelayanan, advokasi bertugas menampung keluh kesah, masukan serta aspirasi dari berbagai civitas akademika.

Advokasi memiliki teknik dalam penanganan namun penanganannya pun sesuai masing-masing masalah. Misalkan dalam hal menangani krs mahasiswa yang bermasalah. Cara penanganannya kita sebagai teman dari mahasiswa yang mengalami mesalah tersebut harus mendata terlebih dahulu nama teman-teman kita yang bermasalah dengan format nama, nim, dan nomor telepon yang bias dihubungi selanjutnya laporkan ke advokasi lalu advokasi akan menyampaikan hal tersebut ke kajur. Jadi tekniknya pendataan, pendampingan advokasi, pelampiran ke kajur dan pelaporan.

Lalu, jika ada mahasiswa yang mengalami masalah dalam hal pembayaran UKT advokasi bisa membantu juga dalam teknik pendampingan. Misalkan ada teman kita yang semester selanjutnya tidak bias membayar UKT karena ada musibah, advokasi dapat membantu melalui pendekatan ke mahasiswa yang mengalami kesulitan lalu advokasi akan membantu dengan memberi beasiswa atau bantuan pembayaran UKT yang tersedia dalam proker advokasi tersebut.

ANJANGSANA LEMBAGA EKSEKUTIF DI UNIVERSITAS (HIMAP PENMAS)


Lembaga Eksekutif adalah lembaga yang bertugas melaksanakan kebijakan, peraturan dan undang-undang yang dibuaut oleh lembaga legislatif. Lembaga Eksekutif tingkat prodi biasa disebut HIMA atau BEM prodi. Dalam prodi Pendidikan Masyarakat lembaga eksekutifnya disebut HIMAP Penmas.

Lembaga eksekutif di Indonesia memiliki fungsi dan peranan yaitu menjalankan perundang-undangan, menjalankan pemerintahan sesuai dengan yang telah direncanakan dan sesuai perundang-undangan, sedangkan Lembaga eksekutif tingkat prodi memiliki fungsi dan peranan yaitu menjalankan, mempersiapkan, merencanakan hingga akhirnya mengeksekusi program kerja yang akan dijalankan selama satu periode kepengurusan lembaga tersebut.

Perangkat-perangkat yang dibutuhkan oleh lembaga eksekutif adalah ketua umum, sekretaris, bendahara serta beberapa departemen yang difokuskan pada masing-masing bidang. Struktur dalam HIMAP Penmas ada ketua umum, sekretaris, bendahara dan departemen-depatemen.  Ketua umum bertugas memimpin serta mengatur organisasi tersebut. Sekretaris bertugas sebagai kaki tangan ketua, mencatat serta bertanggung jawab dalam hal administrasi organisasi. Bendahara berugas mengatur anggaran dan membuat keuangan secara teratur dan transparan.

        Departemen yang ada dalam HIMAP Penmas :
  1. Departemen PSDM, memiliki proker yaitu PKKMB dan PKMP sedangkan non-prokernya ada Upgrading 1 dan Upgrading 2.
  2. Departemen Mikat, memiliki proker SEMAR (Semarak Masyarakat) berupa lomba-lomba yang mengasah minat dan bakat, sedangkan non-prokernya ada Pemikat (Pemantauan Minat dan Bakat) dan Q-time Penmas.
  3.  Departemen Entrepreneur, memiliki proker Seminar Kewirausahaan yaitu sebuah seminar yang mengedukasi bagaimana cara berwirausaha dan menjadi wirausahawan, sedangkan non-prokernya ada Danus bersama.
  4. Departemen Adkesma, memiliki proker Beasiswa Nasa yang diperuntukkan bagi mahasiswa penmas yang mengalami kekurangan biaya dalam pembayaran UKT, Dana Sahabat dan Bank kuliah, sedangkan non-prokernya ada Pojok aspirasi yang digunakan sebagai wadah menampung aspirasi mahasiswa penmas.
  5. Departemen Pendidikan, memliki proker Stadium general yang di isi oleh pemateri yang sangat berpengalaman, sedangkan nono-prokernya ada CREATE (Community Education Research Team) dan Redaksi Penmas (Ruang Edukasi Pendidikan Masyarakat).
  6. Departemen Kominfo, memiliki proker Penmas mengabdi yaitu sebuah acara dimana mahasiswa turun ke masyarakat dan memberikan pembelajaran kepada masyarakat yang dituju, sedangkan non-prokernya ada Desain yuk dan Snap Me Magazine.


ANJANGSANA LEMBAGA LEGISLATIF UNIVERSITAS (LLMP PENMAS)


Berikut adalah hasil rangkuman anjangsana saya ke LLMP Penmas pada hari Jum’at, 4 Oktober 2019 dengan salah satu perwakilan LLMP Penmas yaitu Kak Dandhy.  LLMP Penmas adalah sebuah organisasi dalam tingkat legislatif yang ada di prodi Pendidikan Masyarakat. Seperti halnya MPR/DPR yang ada di tingkat nasional sebagai legislatif negara. LLMP Penmas mengatur jumlah anggotanya hanya dibatasi 25 orang saja.

Fungsi dari LLMP Penmas ada 4 yaitu: 1). Mengawasi Eksekutif, anggota legislatif berhak mengawasi kerja dari lembaga eksekutif yang ada di tingkat prodi, 2). Aspirasi, di dalam fungsi ini anggota legislatif berhak mencari, menyaring dan mengolah berbagai aspirasi dari seluruh civitas akademik, 3). Legislasi, pada fungsi ini lembaga legilatif berhak membuat kebijakan atau peraturan yang bertujuan untuk mengatur lembaga eksekutif, dan 4). Angaran, lembaga legislative (LLMP Penmas) berhak untuk mengetahui anggaran yang ada di lembaga eksekutif (HIMA/BEM).

Selain fungsi dari LLMP, LLMP juga memiliki kewajiban, hak dan tugas yang berkesinambungan dengan fungsi legislatif itu sendiri. Lembaga legislatif juga mempunyai hak-hak khusus yang salah satunya adalah lembaga legislatif berhak mengadakan sidang. Kemudian, wewenang dari LLMP ada 3 yaitu :
1). Menjalankan fungsi legislatif.
2). Mengajukan mosi tidak percaya kepada ketua lembaga eksekutif atau BEM, jika ketua BEM tidak menjalankan tugasnya dengan baik dan para anggota merasa tidak percaya lagi dengan ketua eksekutif.
3). Mengadakan sidang-sidang diantaranya sidang umum yang biasanya dilakukan setiap akhir periode dan mengevaluasi kinerja eksekutif selama satu periode serta melantik ketua lembaga eksekutif prodi periode selanjutnya, lalu sidang pleno yang dilaksanakan untuk megevalusi kinerja lembaga eksekutif juga ketika di tengah-tengah kepengurusan berjalan dan sidang paripurna yang dihadiri oleh seluruh anggota lembaga legislative saja untuk mengesahkan suatu kebijakan atau peraturan yang telah dibuat.

Dalam legilatif (LLMP) terdapat hak interpelasi. Hak interpelasi adalah hak untuk mengetahui serta mempertanyakan suatu kebijakan yang dibuat oleh suatu lembaga. Hubungannya dengan konstitusi ialah seluruh anggota legislative berhak untuk menanyakan suatu kebijakan dan meminta keterangan kepada lembaga yang membuat kebijakan tersebut.

Struktur organisasi LLMP Penmas terdiri dari ketua umum yang bertugas memimpin, mengatur organisasi tersebut, badan-badan pengurus serta komisi-komisi. Badan pengurus terdiri dari 3 badan yaitu:
  1. Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) yang terdiri dari sekretaris yang bertugas sebagai notulen catat mencatat serta bertanggung jawab dalam hal administrasi keluar dan masuk dalam lembaga legislatif, Bendahara bertugas mengatur anggaran dan mengawasi keuangan lembaga eksekutif, dan Humas yang betugas mensosialisasikan segala kegiatan lembaga legislatif.
  2.  Badan Legislasi bertugas mengkoordinir, merancang, dan merumuskan kebijakan yang akan dibuat lembaga legislative untuk mengatur lembaga eksekutif.
  3.  Badan Aspirasi, bertugas menjaring, mencari, dan mengolah aspirasi dari civitas akademika.
Komisi-komisi yang ada di LLMP ada 6, yaitu Komisi Entrepreneur, Komisi Kominfo, Komisi Adkesma, Komisi Mikat, Komisi Pendidikan dan Komisi PSDM. Tugas dari komisi yang ada di lembaga legislatif adalah mengawasi kinerja dari masing-masing departemen yang ada di lembaga eksekutif.

Minggu, 18 Agustus 2019

Harapanku Setelah Masuk PenMas

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Perkenalkan nama saya Anggita Cahyani. Saya lahir di Wonogiri,22 Maret 2001 tapi besar di Jakarta. Saya anak 1 dari 2 bersaudara. Di blog ini saya ingin sedikit berbagi cerita tentang diri saya.

Saya mahasiswa baru Universitas Negeri Jakarta 2019 Fakultas Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Masyarakat jalur SBMPTN. Saya memilih prodi Pendidikan Masyarakat karena saya ingin mengabdi kepada masyarakat, saya ingin membantu masyarakat yang kekurangan diluar sana. Terketuk hati saya ketika melihat banyak saudara saya yang masih kekurangan di luar sana dan saya berharap semmoga saya dapat membantu mereka dengan segenap jiwa saya.

Harapan saya setelah masuk Pendidikan Masyarakat semoga saya bisa menjadi pribadi yang lebih peka terhadap lingkungan sekitar karena pasti uluran tangan saya sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang membutuhkan bantuan, dan semoga dengan saya masuk Pendidikan Masyarakat saya bisa menjadi masyarakat yang baik karena menjadi masyarakat yang baik perlu wawasan yang luas dan pribadi yang peka terhadap sekitar.

Sekian cerita dari saya. Semoga kita bisa menjadi masyarakat yang baik dan bisa membuat Indonesia maju.
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

ANJANGSANA LEMBAGA ADVOKASI (ADKESMA HIMAP PENMAS)

Advokasi merupakan suatu lembaga yang tujuan utamanya adalah membantu dalam hal pembelaan, jika dalam ruang lingkup universitas berarti me...